Tuesday, March 14, 2006

GERAKAN PEDULI SEKITAR KITA (GPSK)

Mulai bergulir pada Mei 2002 di Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
Dilandasi semangat memotivasi masyarakat untuk percaya bahwa NASIB ADA DI TANGAN SENDIRI, semua program dirancang dengan tujuan MELATIH DAN MEMUNCULKAN KEMANDIRIAN dalam setiap individu.
Pada gilirannya, mereka diharapkan untuk melakukan perubahan yang berarti bagi lingkungan sekitarnya.

Program pendanaan GPSK merupakan swadaya murni dari partisipan, relawan dan masyarakat yang tertarik untuk menjadi agen perubahan.

Merekalah yang kemudian menjadi motor untuk menggerakan keluarga, rekan-rekan, dan organisasi lain untuk berpartisipasi lebih aktif dalam melakukan kegiatan yang berguna bagi lingkungannya.

Aktivitas GPSK terbagi menjadi 4 divisi:
Divisi Lingkungan

Dengan tujuan memperbaiki kerusakan lingkungan dan menumbuhkan kesadaran untuk memeliharanya, divisi lingkungan GPSK memfokuskan diri pada beberapa kegiatan yang berhubungan dengan kampanye pembuatan sumur resapan, pengelolaan sampah dan reboisasi.

Divisi Pendidikan
GPSK menggagas berbagai pelatihan yang bersifat edukatif mengelola 11 taman bacaan di desa terpencil yang tersebar di berbagai daerah.
Di desa Megamendung (Bogor), kami mendirikan SMP Terbuka Amerta. Sarana pendidikan gratis yang dikelola secara profesional ini telah berjalan sejak tahun 2006
Selain itu, GPSK juga mendirikan Sanggar Samantabadra di Wonogiri (Jawa Tengah), Boyolali (Jawa Tengah), dan Madiun (Jawa Timur). Sanggar ini merupakan sentra bagi pelajar SMP/SMA dari desa-desa terpencil yang akan melanjutkan sekolah.

Divisi Pemberdayaan Desa
Gerakan untuk mengembangkan pertanian dan peternakan organik (bebas bahan kimia) ini dimaksudkan untuk mengembalikan keseimbangan alam semesta. Lingkungan yang sehat pasti akan membuahkan hasil terbaik yang bisa diberikan oleh alam semesta.

Divisi Siaga Bencana
Semangat kerjasama dan gotong-royong serta sikap tanggap untuk menolong merupakan modal awal dari gerakan yang dilakukan oleh divisi ini. Pelatihan kelompok relawan, pendirian posko bantuan kemanusiaan dan penyelenggaraan pasar murah merupakan beberapa kegiatan yang pernah digelar sebelumnya.